Tanggapan Wali Kota Tatong Bara Soal New Normal
DETIKSULAWESI.COM, KOTAMOBAGU — New normal digaungkan di tengah pandemi virus corona yang kian meluas dan menginfeksi jutaan orang di dunia, termasuk di Indonesia. Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga mengajak masyarakat untuk dapat hidup berdamai dengan Covid-19.
Menanggapi hal tersebut, menurut Walikota Kotamobagu Tatong Bara, bahwa new normal merupakan kegiatan seperti biasa namun harus menerapkan protokol kesehatan.
“Oleh sebab itu bagaimana kantor, perusahaan, dan lain sebagainya tetap menjalankan aktifitas biasa namun tetap menerapkan protokol kesehatan, tapi mudah-mudahan format aturannya sesuai yang kita harapkan, dan semoga kondisinya tidak akan menambah kasus positif covid-19 lagi.” ujar Tatong, Kamis (28/05/2020).
Lebih lanjut, Walikota menyampaikan kondisi Kotamobagu saat ini masih masuk zona merah dan masih ada 3 yang positif covid-19.
“Artinya Kotamobagu masih harus dibatasi ruang dan kegiatan. Nanti kalau kondisi sudah terkendali baru aktifitas akan ada perubahan kegiatan operasional,” ungkapnya.
“Kalau kondisi sudah terkendali, Insyaallah keadaan akan kembali normal. Hari ini kita mencoba mendeteksi awal di wilayah pasar agar kondisi tidak lagi bertambah kasus covid-19 dan agar pembatasan operasional tidak terus terjadi,” sambungnya.
Walikota berharap seluruh masyarakat dan lapisan masyarakat untuk selalu bekerjasama.
“Sebab ujung tombok juga ada di masyarakat, jadi semua harus mengikuti protokol jaga jarak, cuci tangan, menerapkan pola hidup bersih dan sehat, Insyaallah akan cepat terkendali,” ungkapnya.
Kita juga masih memastikan bahwa di Kotamobagu harus zero atau nol kasus covid-19, “baru nanti akan pelan-pelan mengembalikan ke operasional yang semula,” pungkasnya.
(*)
