DETIKSULAWESI.COM, KONSEL -Bupati Konawe Selatan, Surunuddin Dangga, melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Kecamatan Konda dan Wolasi, Senin (25/11/2019).
Bupati Surunuddin dalam kunker tersebut didampingi Wakil Bupati Arsalim Arifin, sejumlah Pimpinan OPD, Kapolsek Konda, Kabag Humas Konsel, Camat Konda dan Wolasi, serta Kepala Desa dan Lurah.
“Desa-desa di Kecamatan Konda dan Wolasi, memiliki peluang. besar di sektor perkebunan hingga peternakan. Sehingga itu, saya mengharapkan agar tetap terus berinovasi” kata Surunuddin.
Tak hanya menyinggung soal sektor pertanian dan peternakan, Surunuddin pun menyorot sistem pendidikan dan kesehatan.
“Untuk SDM, tugas kita semua adalah bagaimana mengembangkan mutu pendidikan. Contohnya, pembelajaran bahasa asing juga sangat perlu. Juga, kesehatan masyarakat dilihat dari asupan makanan yang bergizi serta teratur, dapat membuat masyarakat kita sehat, kata Surunuddin mengingatkan.
Menurut Surunuddin, desa yang maju tidak hanya dilihat dari pembangunan infrastruktur saja, melainkan terpenuhinya kebutuhan pokok masyarakat.
“Penerangan jalan, lahan pertanian bagus, adalah kebutuhan masyarakat juga. Jangan menunggu program PKH, sebab itu hanya bersifat sementara. Membangun dengan tulus dan memberikan pelayanan prima itu yang utama menuju Konsel Hebat,” sambungnya.
Sementara itu, Camat Wolasi memaparkan sejumlah potensi wilayahnya yang memiliki luas wilayah 1600,29 kilometer bujur sangkar, dengan jumlah penduduk 5360 jiwa, dan jumlah Kepala Keluarga sebanyak 1420, yang terdiri 7 desa devinitif, 54 RT, dan 25 dusun.
“Untuk warga penerima PKH di Kecamatan Wolasi sebanyak 215 orang, dan penerima beras miskin atau (Rastra) 330 orang, dan untuk fasilitas di bidang kesehatan yaitu Posyandu 12 unit, Polindes 1 unit, dan puskesmas 1 unit,” sebutnya.“
Selain itu untuk bantuan anggaran dari Pemda Konsel ke Kecamatan Wolasi yang sudah teralisasi, yaitu pembangunan pintu masuk Kantor Camat dengan panjang 1700 Meter dengan jumlah alokasi anggaran sebesar Rp2,9 Milliar. Dan pembangunan di fasilitas di Desa Ranowila, dengan alokasi Rp1 Milliar lebih, serta ada juga pembangunan Aula Puskesmas Wolasi dengan jumlah alokasi anggaran sebesar Rp435 juta,” tutupnya.
(Edison)
