Tiga Unit Damkar Baru Siap Beroperasi di Boltim

0

DETIKSULAWESI.COM, BOLTIM-Sedikitnya tiga unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) jenis Rescue Single Fire Cabin merk Hylux berkapasitas 650 liter yang di tender oleh bagian Umum sekretariat daerah telah tiba di Boltim.

Meski mengalami keterlambatan, pengadaan kendaraan bermotor khusus, berbanderol Rp.2,97 miliar ini tiba pada minggu (22/12/2019) kemarin.

“Kendaraannya diantar melalui jalur laut lewat surabaya ke makassar, dan tiba kemarin dari jalur darat Makassar-Boltim,” ujar Afdal Mamonto, kepala bagian umum setda Boltim, senin (23/12/2019).

Kata Afdal, pengadaan mobil damkar sebelumnya mengalami keterlambatan, karena jangka waktu yang diberikan hanya sampai akhir bulan November.

Hal ini dikarenakan ada kendala teknis dari pihak perusahaan kontraktor penyedia, sehingga kontrak diperpanjang selama 25 hari.

“kita berikan perpanjang, namun denda nya tetap berjalan, jadi 22 hari dihitung dikisaran Rp3juta per hari, ada sekitar Rp.66 juta dendanya,” kata Afdal.

Selanjutnya, mobil Damkar akan diserahkan ke Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Damkar) untuk penggunaan secara teknis.

Terkai tibanya mobil damkar, Kepala Satpol PP dan Damkar boltim, Abdul Muhdar Mokoagow saat ditemui wartawan media ini mengatakan, sudah melihat dan meninjau tiga unit mobil damkar berkapasitas 650 liter ini.

Kata dia, saat ini mobil Damkar masih dalam wewenangnya bagian umum setda Boltim, dalam waktu dekat akan melakukan serah terima 3 unit mobil damkar.

“Saat ini masih dibagian umun, selanjutnya kordinasi ke bagian umum,” ujar Muhdar Mokoagow.

Lanjut Muhdar, dirinya akan menyiapkan personel dari Satpol PP dan Damkar sebanyak 18 orang untuk diisi tiga unit damkar.

“Personil dari Satpol PP, untuk satu kendaraan ada enam orang, jadi ada 18 orang. Standarnya 8 orang kalau untuk 1000 lebih,” kata Muhdar.

Muhdar menambahkan, tiga unit damkar akan disebar di tiga wilayah yakni wilayah modayag, modayag barat dan mooat, wilayah Nuangan dan Motongkad serta wilayah Tutuyan dan Kotabunan.

Muhdar berharap, masyarakat agar mengerti bahwa fungsi utama pemadam kebakaran mencegah api meluas bukan mematikan api.

“Harapan kepada masyarakat, damkar itu bukan fungsi utama memadamkan api, tapi fungsi utama mencegah tidak meluasnya api pada titik kebakaran, itu fungsi utama semoga masyarakat semakin mengerti,” pungkasnya

(Parz)

Leave A Reply

Your email address will not be published.