POLITIK – Di tengah iklim politik yang sering kali dikaitkan dengan ambisi kekayaan, Nayodo Koerniawan, membuktikan bahwa tidak semua pejabat memiliki orientasi untuk memperkaya diri selama menjabat.
Dalam lima tahun masa pengabdiannya sebagai Wakil Wali Kota, Nayodo menunjukkan integritas yang patut dicontoh.
Hal ini terbukti dari laporan harta kekayaan Nayodo yang tercatat dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Berdasarkan data yang tersedia, total kekayaan Nayodo Koerniawan tercatat sebesar Rp 743.650.000. Angka ini mencerminkan gaya hidup yang sederhana dan jauh dari kesan penyalahgunaan kekuasaan untuk kepentingan pribadi.
Laporan tersebut semakin memperkuat citra Nayodo sebagai pejabat yang bersih dan berintegritas, di mana fokusnya lebih kepada pelayanan publik daripada mengejar kekayaan pribadi. Jauh dari angka miliaran yang biasa ditemukan pada pejabat publik lainnya.
Dengan kondisi politik yang sering disoroti oleh skandal dan penyalahgunaan jabatan, sosok Nayodo membawa angin segar bagi masyarakat, menunjukkan bahwa pengabdian tanpa ambisi kekayaan melekat pada pria yang akrab disapa NK atau Papa Kinan ini.
Nayodo kini maju sebagai calon Wali Kota Kotamobagu pada pemilihan kepala daerah tahun ini, berpasangan dengan Sri Tanti Angkara (STA).
Pasangan ini mendapat dukungan kuat dari tiga partai besar, yaitu PDI Perjuangan, Hanura dan Demokrat. Koalisi tersebut diyakini mampu memberikan basis politik yang solid dalam menghadapi kompetisi Pilkada yang diprediksi akan berlangsung ketat.
Dalam pernyataan bersama, Nayodo dan Sri Tanti Angkara menegaskan komitmen mereka untuk membawa perubahan nyata bagi Kota Kotamobagu.
Program-program unggulan yang mereka tawarkan akan berfokus pada kesejahteraan masyarakat, dengan penekanan pada peningkatan kualitas pelayanan publik, pemberdayaan ekonomi lokal, dan pembangunan infrastruktur yang merata.
Pasangan ini juga menegaskan pentingnya keberlanjutan program-program pemerintahan sebelumnya, namun dengan inovasi dan penyempurnaan yang lebih sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat ini.
Dengan latar belakang yang kuat dan visi yang jelas, Nayodo Koerniawan dan Sri Tanti Angkara diharapkan mampu memberikan alternatif kepemimpinan yang dapat membawa Kotamobagu lebih maju dalam lima tahun ke depan.
Berikut rincian harta kekayaan Nayodo Koerniawan tercatat dalam LHKPN yang dikutip dari Tajuk.News:
Tanah dan bangunan Rp 650.000.000.
Tanah dan bangunan seluas 15,66m2 di Kab/Kota Kotamobagu, hasil sendiri Rp 50.000.000.
Tanah dan bangunan seluas 1,59m2 di Kab/Kota Kotamobagu, hasil sendiri Rp 150.000.000.
Tanah dan bangunan seluas 558m2/250 m2 di Kab/Kota Kotamobagu, hibah dengan akta Rp 400.000.000.
Tanah dan bangunan seluas 3,95 m2 di Kab/Kota Kotamobagu, hasil sendiri Rp 50.000.000.
Alat transportasi dan mesin Rp 65.000.000
Mobil Suzuki 4 wd Vitara tahun 1993 hasil sendiri, Rp 65.000.000.
Harta bergerak lainnya Rp 10.150.000
Surat berharga Rp. 0
Kas dan setara kas Rp 18.500.000.
Harta lainnya Rp 0
Sub total Rp 743.650.000.
(*)