Kominfo Launching Gerakan Literasi Digital

0


DETIKSULAWESI.COM, NASIONAL – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) meluncurkan Program Nasional Literasi Digital, sabtu  (16/04/2021).

Adapun yang diluncurkan meliputi empat modul literasi digital, yaitu ; Budaya Bermedia Digital, Aman Bermedia Digital, Etis Bermedia Digital, dan Cakap Bermedia Digital.

Peluncuran ini juga menandai dimulainya program besar Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi.

Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate mengatakan pihaknya akan menggunakan pendekatan komprehensif yang mencakup 3 (tiga) tingkatan kecakapan digital guna memenuhi kebutuhan talenta digital Indonesia.

Di level advanced atau tingkat lanjutan, Johnny menyebut pihaknya telah menginisiasi program Digital Leadership Academy (DLA) untuk meningkatkan kapasitas pembuat kebijakan digital baik di sektor publik maupun privat.

Adapun program ini ditujukan bagi 300 leaders dan dilakukan secara daring dengan menggandeng pusat-pusat pengembangan ekosistem digital global di Tiongkok, India, Singapura, Estonia, Amerika Serikat, dan lainnya.

 

“Di tingkat menengah (intermediate digital skill), program Digital Talent Scholarship (DTS) juga diadakan untuk memberikan pelatihan teknis bagi para angkatan kerja muda, lulusan baru, profesional, dan elemen masyarakat lainnya,” ujar Johnny dalam keterangan tertulis, Sabtu (17/4/2021).

“Program ini mengajarkan berbagai kecakapan era digital seperti artificial intelligence, machine learning, cloud computing, cybersecurity, digital entrepreneurship, digital communication, dan sebagainya. Tahun 2021 ini, kami memberikan 100.000 beasiswa DTS untuk masyarakat Indonesia dengan tema-tema seperti tersebut sebelumnya,” imbuhnya.

Sementara di level dasar, dia mengatakan Kementerian Kominfo terus menggencarkan pengembangan literasi digital melalui Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi. Dengan begitu diharapkan program ini bisa mencapai 12,4 juta masyarakat di tahun 2021.

“Program yang begitu masif ini dikerjakan secara kolaboratif bersama dengan 34 Pemerintah Provinsi dan 514 Pemerintah Kabupaten/Kota bersama dengan Project Implementation Unit (PIU) di Kementerian Kominfo. Target yang ditetapkan akan diimplementasikan melalui lebih dari 20.000 kegiatan di tahun ini, artinya, jika kita memulai program pada bulan April ini, maka akan diselenggarakan sekitar 100 kegiatan per hari secara serempak di berbagai pelosok negeri sampai akhir tahun,” terangnya.

Kegiatan ini dihadiri sekitar 3.300 peserta dari seluruh kota/kabupaten secara virtual dan 250 peserta secara luring di lima kota, dengan menjalankan protokol kesehatan. Serta 10 ribu penonton dari berbagai kabupaten/kota di Indonesia melalui saluran YouTube.

Sumber : Detik News

(ridwan)

Leave A Reply

Your email address will not be published.