DETIKSULAWESI.COM, MANADO – Setelah sukses melaksanakan pelatihan Bela Negara dalam rangka HUT Bela Negara yang ke 72 yang jatuh pada tanggal 19 Desember 2020, berkat kerja sama Kementrian Pertahanan RI lewat Dir Bela Negara Kemenhan RI serta Kesbangpol Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Forum Bela Negara Sulut yang diikuti langsung oleh jajaran Jaring Mitra (JM) yang ada di 15 Kabupaten/Kota se Sulut serta perwakilan mahasiswa dan ormas adat yang ada di Sulut.
Dalam rangka mengimplementasikan serta mewujutnyatakan Bela Negara di Sulut serta membangun kewaspadaan dini masyarakat, Kepalah Kesbangpol Provinsi Sulawesi Utara Steven liow melalui Satuan Tugas (Satgas) Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Sulut, Rabu (23/12/20), bertempat di halaman kantor Kesbangpol Sulut melaksanakan pengukuhan Jaring Mitra (JM) Sulut sekaligus menggelar Apel Siaga Natal 2020 serta Tahun Baru 2021.
Steven Liow dalam arahanya mengharapkan, bahwa JM yang telah di kukuhkannya menjadi bagian dari Satgas FKDM Sulut ini dapat membantu pemerintah dan TNI/Polri dalam mencegah Ancaman, Tantangan, Hambatan dan Gangguan (ATHG) di wilayah Sulut dan selalu berkoordinasi dengan Satgas FKDM karena JM ini langsung di bawah Satgas FKDM Sulut.
“Jaring Mitra Provinsi Sulawesi Utara dan Jaring Mitra Kabupaten/Kota yang sudah menjadi Kader Bela Negara dengan mengikuti Pelatihan Bela Negara dari Forum Kader Bela Negara Sulut bersama Kesbangpol Sulut dan juga didukung oleh Kemenhan RI dengan Direktur Bela Negara Kemenhan RI Brigjen TNI Jubei Novianto, Ssos, MM sebagai Narasumber, kedepannya saya akan adakan pembekalan Intelijen bekerja sama dengan BIN Sulut untuk Jaringan Mitra yang sudah menjadi bagian dari Satgas FKDM Sulut,” tambah Liow.
Sementara Kolonel Marinir Hendy Dwibayu selaku Aspotmar Danlantamal VIII yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan, atas nama Danlantamal VIII Manado mengucapkan banyak selamat atas dikukuhkan JM FKDM Sulut.
“Mari kita bersinergi bersama dalam informasi dan kegiatan untuk mencegah timbulnya Ancaman, Tantangan, Hambatan dan Gangguan di daerah Provinsi Sulawesi Utara demi Indonesia Maju,” ujarnya.
Ketua FKDM Sulut Adv E K Tindangen SH CPrM CPCLE, dalam sambutannya sangat berterima kasih pada Kepala Kesbangpol Sulut yang telah mengkukuhkan JM untuk bergabung dan langsung di bawah koordinasi Satgas FKDM.
“Saya juga berterima kasih atas perhatian dan arahannya dalam kehadiran dari Lantamal VIII pada Apel Siaga Satgas FKDM Sulut dan dari Jaring mitra Sulut dan Jaring Mitra Kabupaten/Kota se Provinsi Sulawesi Utara,” ucapnya.
Tindangen juga menegaskan, bahwa JM yang sudah di kukuhkan dapat memahami dan tunduk pada aturan dari Satgas FKDM Sulut yang adalah Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) nomor 46 tahun 2019 tentang kewaspadaan dini di daerah.
“Permendagri ini agar Jaring Mitra dapat lebih memahami tugasnya sebagai apa, dan saya sangat mengharapkan agar taat aturan dan perundang undangan serta jangan melanggar hukum yang berlaku,” tutupnya.
(CNT)
