Peran Generasi Muda di Masa Pandemi Covid-19

0

PANDEMI Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yang menjadi persoalan global hingga saat ini turut mempengaruhi berbagai aspek kehidupan akibat pembatasan sosial yang dilakukan guna mencegah penyebarannya.

Diperlukan komitmen dan kerjasama seluruh komponen bangsa, termasuk generasi muda, dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Peran generasi muda menjadi semakin penting, sebagai sumber daya potensial yang dapat mendukung kinerja pemerintah dalam mengatasi dampak pandemi Covid-19 di berbagai daerah, termasuk di Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara.

Adalah Ade Setyaningrum Sutrisno (18) warga asal Kelurahan Matali Kecamatan Kotamobagu Timur yang saat ini terdaftar di sebuah Universitas di Bandung Jawa Barat, mengungkapkan, sebelum adanya Covid-19 dirinya tidak banyak waktu untuk mengeksplore diri karena disibukan dengan rutinitas kegiatan di kampusnya.

“Selama masa pandemi Covid-19 saya malah banyak dirumah justru semakin banyak waktu untuk meningkatkan kemampuan dan mengeksplore diri, dengan banyak belajar melakukan hal produktif,” ujar Arum sapaan akrabnya, beberapa waktu lalu.

Untuk menghilangkan rasa kejenuhan selama di rumah, ia pun menyibukan diri ikut serta lomba video dan tak tanggung-tanggung mendapatkan Juara II lomba video competition Generasi Berencana (GenRe) Indonesia Tingkat Nasional yang diselenggarakan BKKBN dengan mengusung tema delapan fungsi keluarga di tengah Corona.

“Video itu merupakan sebuah video motivasi untuk mengajak masyarakat terutama generasi muda agar dapat menerapkan 8 fungsi keluarga ketika dalam masa karantina di rumah,” ungkapnya.

Ia pun mengajak generasi muda untuk tetap menjaga kesehatan serta membiasakan diri dalam menerapkan protokol kesehatan di masa pandemi

“Mari sebagai generasi muda untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dan menjauhi kerumunan agar menjadi generasi muda yang selalu sehat dan terhindar dari covid-19,” ungkap Louis.

Sementara itu, Wali Kota Kotamobagu Tatong Bara, juga mengajak generasi muda untuk turut berperan aktif dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Hal ini dikatakannya saat dinobatkan sebagai Bunda Generasi Berencana (Genre) Kotamobagu oleh Kepala perwakilan BKKBN Sulawesi Utara (Sulut).

“Selain tugas sebagai Duta Genre yang mencakup tiga kategori yaitu, generasi yang terbebas dari perkawinan dini, generasi yang menjauhi seks bebas dan generasi anti narkoba, dan salam Genre; sehat, cerdas dan ceria, mereka (duta Genre) juga wajib mensosialisasikan protokol pencegahan Covid-19 dengan 3M yakni Menggunakan masker, Mencuci tangan dengan sabun dan Menjaga jarak,” ujarnya.

Selain itu, ia pun menyampaikan bagi generasi muda yang tergabung dalam forum Genre ini agar selalu mengingatkan kepada masyarakat akan pentingnya menjaga protokol kesehatan ditengah pandemi.

“Karena sudah banyak keluarga kita, tetangga dan masyarakat yang terkena covid-19. Nah, 3M ini wajib disosialisasikan bukan saja kepada anak muda, tetapi mereka yang ada di forum-forum ini dijadikan juga sebagai corong untuk menyampaikan pesan-pesan 3M,” tuturnya.

Sejalan dengan Pejabat Sementara (PJs) Gubernur Sulawesi Utara Agus Fatoni, dalam setiap kesempatan ia pun terus menghimbau sekaligus mengingatkan masyarakat Sulawesi Utara untuk terus menerapkan dan disiplin protokol kesehatan.

“Kami tiada henti dan selalu mengingatkan masyarakat untuk selalu disiplin protokol kesehatan dengan 3M plus 1 yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dan mengindari kerumunan agar seluruh masyarakat Sulawesi Utara sehat semuanya dan semoga wabah Covid-19 ini segera berakhir,” pungkasnya.

(*)

Leave A Reply

Your email address will not be published.