DETIKSULAWESI.COM, BOLTIM — Ratusan peserta dari berbagai Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Boltim, bersaing di Festilval Lomba Budaya Daerah dan Tarian Kreasi Baru (FLBD2TKB), Kamis (18/07/19).
Lomba yang digagas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, bidang kebudayaan, bakal berlangsung ketat. Pasalnya sejumlah SD di Boltim, ikut meramaikan festival ini.
Assisten III Bidang Administrasi Pemkab Boltim, Ir Jainudin Mokoginta, secara resmi membuka Festilval Lomba Budaya Daerah dan Tarian Kreasi Baru (FLBD2TKB) mewakili Bupati Sehan Landjar.
“Festival ini menjadi wadah, bagi siswa dalam mengembangkan dan mempertahankan budaya di Boltim,” tutur Jainudin Mokoginta.
Kata dia, di festival budaya ini, dipastikan ada persaingan, namun itu hal biasa. Karena setiap peserta menampilkan yang terbaik.
“Siapa pun, ke depan menjadi pemenang harus mampu mempublikasi serta memperkenalkan budaya Boltim ke depan,” harapnya.
Dikatakan Jainudin, ide mendidik dan menerapkan nilai budaya sejak dini, sangat tepat. Karena ke depan, mereka menjadi generasi penerus bangsa terutama di Bolaang Mongondow Timur.
“Kami pemerintah mendukung program dari Dinas Pendidikan Boltim,” ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Yusri Damopolii, mengatakan, ada puluhan sekolah di Boltim, bakal bersaing di festival tersebut.
“Kami memberikan keluasan kepada pihak sekolah, mengutus peserta di festival budaya ini,” ujar Yusri Damopolii.
Diketahui, lomba yang dipertadingkan, Dana-dana, pantun Mongondow serta lainya. Kebudayaan Boltim saat ini, mulai terkikis. Mungkin dengan adanya kegiatan ini. Bisa mempertahankan tradisi, tarian, makanan serta nilai budaya lainya.
(hikmah pratama)
