Wagub Steven Kandouw Kunjungi Spot Pariwisata Boltim

DETIKSULAWESI.COM, BOLTIM — Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Steven Kandouw lakukan kunjungan Wisata di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) tepatnya di spot pariwisata Danau Mooat dan Danau Goba Molunow, pada Sabtu (8/02/2020).

Sebelum menuju Boltim Wagub Kandouw telah menjajal tracking di perkebunan Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) tepatnya di daerah Modoinding di Bukit Doluog (Bukit Doa).

Dalam kegiatan tersebut Wagub pun melakukan dialog soal pariwisata bersama para Kepala Dinas Pariwisata se Bolmong Raya (BMR) terkait rangkaian kegiatan dimaksud terhadap pengembangan wisata berkelanjutan di Sulut, sekaligus pemerataan pembangunan pariwisata di Provinsi Nyiur Melambai.

Pada Kesempatan itu Wagub Mengatakan Pemerintah sudah melihat potensi wisata alam di kawasan Danau Mooat Boltim yang disiapkan secara kreatif dan inovatif oleh Dinas Pariwisata Boltim yang dinakhodai Rizky Lamaluta.

“Kami sudah dengar Pak Bupati Boltim Sehan Landjar memiliki tim pariwisata kreatif seperti Pak Lamaluta itu. Nah ini akan semakin membuat Boltim menjadi destinasi wisata unggulan di Bolmong Raya atau BMR. Itu sebabnya, atas seijin Pak Gubernur, kita sekalian akan me-launching dan menjajal paket wisata hiking keliling danau Mooat legendaris itu,” ujarnya

Kegiatan yang berlangsung hingga sore hari tersebut diakhiri dengan dialog kepariwisataan bersama para Kadis Pariwisata se-BMR.

Pesan Pak Gubernur, pariwisata Sulut akan terus menggema, semua potensi wisata hingga Minsel dan BMR adalah sebuah kekayaan.

“Pada tahun depan Insya Allah Bandara Lolak di Bolmong akan segera beroperasi. Nah, kesiapan destinasi dan paket wisata di kluster BMR dan Minsel akan Pak Gubernur dan saya ikut topang,” tandas Wagub.

Sementara,Kepala Dinas Pariwisata Boltim Rizky Lamaluta, mengatakan pihaknya sudah mengagendakan kunjungan Wagub Sulut tersebut.

”Kunjungan ini memang sudah kita agedankan. Berhubung sementara ini Pariwisata Sulut masih cooling down, ini jadi kesempatan untuk memperbaiki infrastruktur yang telah ada, kemudian pola tour travelnya akan diubah. Sehingga nanti ketika akan di buka kembali, turis mancanegara atau lokal akan tertarik datang kesini. karena mulai dua minggu kedepan, harga tiket pesawat nasional untuk Sulut akan turun 50 persen,” jelas Lamaluta.

Dirinya berharap pada tahun berikutnya Festival Danau Mooat (FDM) masuk dalam seratus Calender of Event (CoE) indonesia.

“Saat ini danau Mooat sudah masuk tahun ketiga. Kita berharap pada tahun-tahun selanjutnya, ini bisa menjadi bagian dari seratus Calender of Event. Sehingga bisa menghasilkan suatu atraksi yang menarik dan mendatang banyak tamu sesuai dengan apa yang kita harapkan,” pungkasnya.

(Parz)

Comments (0)
Add Comment