DETIKSULAWESI.COM, KOTAMOBAGU – Dinas Perikan, Pertanian dan Peternakan (Dispertanak) menyebutkan produksi bawang merah di Kotamobagu mencapai 90 Ton setiap panennya.
Di Kotamobagu sendiri terdapat lahan perkebunan bawang seluas 11 Hektare, sedangkan produksi panennya bisa sampai 8-9 ton
“Jika dihitung terdapat 90 ton dalam sekali panen,” sebut Kepala Bidang Perkebunan Holtikulturan dan Tanaman Pangan, Ramjan Mokoginta.
Ia mengatakan, bisa diprediksi kebutuhan masyarakat terhadap komoditas ini dapat terpenuhi.
“Kebutuhan masyarakat terhadap bawang merah itu kurang lebih mencapai 60 Ton,” kata Ramjan.
Dengan begitu, kata dia, menandakan di Kotamobagu sudah over produksi.
Atinya dengan jumlah produksi itu, kebutuhan bawang merah sudah tercukupi.
Dispertanak pun terus berupaya agar lahan pertanian di kotamobagu dapat dipertahankan.
“Kami tetap mendorong para petani di Kotamobagu untuk terus memproduksi hasil pertanian, salah satunya dengan memberi bantuan fasilitas pertanian,” imbuh Ramjan.
(Kifly)
