POLITIK – Nayodo Koerniawan – Sri Tanti Angkara (NKSTA) dan Benny Rhamdani, silaturahmi dengan masyarakat di Kampung Baru, Kecamatan Kotamobagu Barat, serta Kelurahan Biga, Kecamatan Kotamobagu Utara, Minggu 8 September 2024.
Kedatangan NKSTA dan Benny Rhamdani, di dua tempat tersebut, disambut antusias masyarakat setempat. Ketiganya, diajak masyarakat untuk berfoto bersama guna mengobati kerinduan.
Dalam kesempatan itu, Benny Rhamdani memaparkan, sejumlah program unggulan yang ditawarkan NKSTA untuk masyarakat Kotamobagu.
Di bidang kesehatan, Benny Rhamdani menyebut, untuk mengurangi beban masyarakat Kotamobagu, NKSTA menawarkan program iuran BPJS gratis selama 5 tahun, pelindungan ibu hamil, peningkatan infrastruktur, hingga peningkatan kesejahteraan tenaga medis, dokter, perawat, maupun lainnya.
“Iuran BPJS setiap kepala keluarga di Kotamobagu, akan digratiskan, untuk mengurangi beban masyarakat Kotamobagu, bagi yang layak menerima,” ujar Benny Rhamdani.
Benny Rhamdani menjelaskan, walaupun iuran BPJS kelas 3 sekira Rp35 ribu, efeknya dapat terasa bagi masyarakat menengah ke bawah.
“Bayangkan, kalau Kepala Keluarga (KK) yang profesinya sebagai buruh bangunan atau petani, penghasilannya hanya untuk hari itu juga. Kemudian, tanggungannya (BPJS, red) 3 hingga 5 orang. Makanya, NKSTA akan menggratiskan iuran BPJS hingga lima tahun,” ujar Benny Rhamdani.
Sementara itu, Wakil Walikota Kotamobagu Guhanga, periode 2013-2018, Nayodo Koerniawan SH menambahkan, NKSTA akan melakukan penguatan SDM (Sumber Daya Manusia) untuk tenaga medis dan lainnya.
“Kesejahtaraan tenaga kesehatan akan menjadi salah satu prioritas kami. Termasuk penguatan kompetensi bagi tenaga dokter, perawat, nantinya kami bakal bekerja sama melakukan pelatihan di rumah sakit bertaraf internasional,” ujar Nayodo Koerniawan.
Terpisah, Sri Tanti Angkara (STA) menambahkan, NKSTA bakal memberi pelindungan bagi ibu hamil ke depan.
“Ibu hamil akan didampingi oleh tenaga kesehatan yang akan memantau kondisi perkembangan janin hingga proses kehamilan ke depan,” ujar Bunda STA.
Bunda STA menjelaskan, dalam proses pemeriksaan oleh ibu jaminan akan digratiskan oleh pemerintah.
“Ini sudah menjadi komitmen saya dan Pak Nayodo Koerniawan,” ujar Bunda STA.
Diketahui, Pasangan Nayodo Koerniawan SH dan Sri Tanti Angkara, merupakan figur yang diperhitungkan untuk tarung di Pilwako Kotamobagu.
Terlebih, Bunda STA adalah satu-satunya figur perempuan yang ikut andil dalam kontestasi pesta demokrasi lima tahunan di Kotamobagu.
NKSTA didukung oleh 3 partai politik. Di antaranya: PDIP, Partai Hanura dan Partai Demokrat.
(*)