Pasar Murah di Kotamobagu Tunggu SK
DETIKSULAWESI.COM, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Disdagkop-UKM) kembali menggelar pasar murah dan telah menentukan lokasi pelaksanaan pasar murah khusus bulan suci Ramadhan.
Adapun lokasinya di tunjuk sesuai SK. Namun kami sudah mengarahkan untuk dilakukan di Kelurahan Genggulang atau tepatnya Pasar Tradisional Genggulang, Kecamatan Kotamobagu Utara, Kota Kotamobagu.
Pelaksanaan pasar murah masih sempat tertunda karena masih menunggu Surat Keputusan (SK) dari Walikota Kotamobagu dikarenakan penilaian Tim Inflasi Pemerintah Daerah (TIPD) masih kurang.
Kepala Bidang Perdagangan dan UKM Kotamobagu Apri DJ Paputungan mengatakan, kami sudah mengajukan ke Assisten II Kotamobagu namun harus menggunakan SK Walikota.
“Untuk pelaksanaan kami sudah mengajukan ke Assisten II Kotamobagu harus menggunakan SK Walikota untuk penetapan pasar murah,” kata Apri.
Menurut Apri, SK sekarang sudah berjalan. Tinggal menunggu tandatangan dari Walikota Kotamobagu untuk pelaksanaan pasar murah.
“Insyaallah, Minggu depan sudah dilaksanakan jika sudah di tandatangani Walikota Kotamobagu,” ungkapnya.
Lanjut Apri, kami sudah menyediakan bahan-bahan untuk pelaksanaan pasar murah. Adapun anggaran pelaksanaan pasar murah Sekitar Rp 90 juta.
“Untuk bahan-bahan sendiri kami sudah menyiapkan yakni tepung, minyak kelapa, beras, gula putih, mentega untuk keperluan bulan ramadhan,” ujarnya.
Sementara itu, menurut Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Siti Rafiqa Bora, terkait teknis pasar murah tersebut masih menunggu petunjuk dari Ibu Wali Kota Kotamobagu.
“Insya Allah dalam waktu dekat ini Surat Keputusan (SK) penetapan Wali Kota Kotamobagu sudah keluar, baru kita akan laksanakan. Mengingat, setiap tahun wilayah yang menjadi titik pasar murah bergiliran agar semua kecamatan mendapat bagian,” kata Siti.
Lanjut Siti, yang menjadi prioritas dalam program pasar murah ini adalah masyarakat dengan ekonomi menengah kebawah dan muslim.
“Pasar murah ini bertujuan untuk membantu masyarakat mendapatkan Bahan Pokok (Bapok) dengan harga murah dan terjangkau, apalagi di bulan suci Ramadhan ini, pasti masyarakat sangat membutuhkan Bapok,” tuturnya.
