DETIKSULAWESI.COM, BOLSEL – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) menggelar Sosialisasi Badan Usaha Milil Desa (BUMDesa), yang dilaksanakan di Kantor Deaa Tolondadu II Kecamatan Bolaang Uki, Senin (24/02/2020).
Acara Sosialisasi ini dibuka langsung oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Bolsel Ramli Abdul Majid, dan turut didampingi Sekertaris DPMD Bolsel serta dihadiri oleh Kordinator P3MD Kabupaten Bolsel, Tenaga Ahli P3MD Kabupaten Bolsel, Tim Pendamping Desa, Kepala Seksi Kecamatan se-Kabupaten Bolsel serta Pengurus Bumdes se-Kabupaten Bolsel.
Sosialisasi ini juga digelar dalam rangka Program Pengembangan Lembaga Ekonomi Pedesaan.
Asisiten I dalam penyampaianya mengatakan bahwa Bumdes harus dapat kreatif dalam memilih kegiatan usaha.
“Saya harap agar Bumdes itu lebih kreatif dalam memilih kegiatan usaha sehingga mampu mendatangkan profit untuk kemajuan ekonomi mandiri desa, tanpa juga harus mengikuti Bumdes yang ada dari desa lain, usahakan inisiatif desa itu sandiri,” ujar Asisten I.
“Jangan melihat didesa tetangga Bumdes contohnya air isi ulang berkembang, kemudian di ikuti, tentunya harus ada inovasi dan pemikiran mandiri dari pengurus apa yang harus dikembangkan dan dianggap menjadi potensi didesa tersebut,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Ramli mengatakan bahwa saat ini di Bolsel Bumdes yang sudah berkembang ada sekitar 61 Desa.
“Bumdes aktif saat ini sudah ada 61 Bumdes, sisanya mati suri atau tidak aktif, Misi Bumdes ini untuk mewujudkan peningkatan ekonomi masyarakat dan desa, ini yang perlu di perhatikan bersama dalam mengelolah kegiatan dan potensi desa masing-masing,” ungkap Ramli.
Diakhir sambutan Ramli juga berharap agar Bumdes di masing-masing desa dapat menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
“Ada banyak potensi desa yang bisa kita manfaatkan untuk dikelolah, nantinya juga bisa menciptakan lapangan pekerjaan dikalangan masyarakat sekitar,” tutup Majid.
(Utha)
