Warga di Tiga Desa Kecamatan Bahodopi Gelar Demo

0

DETIKSULAESI.COM, MOROWALI — Ratusan warga dari 3 Desa yakni Desa Lelei, Dampala, dan Siumbatu, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteg), melakukan aksi demonstrasi turun ke jalan, tepatnya di trans sulawesi Desa Dampala, Senin (21/10/2019).

Diketahui ini adalah aksi lanjutan masyarakat di 3 desa korban bencana banjir bandang yang melanda Morowali, pada bulan Juni 2019 lalu, di koordinir lagsung, Dhani Rama dari Jatam Sulteng.

Dikatakan Dhani, tuntutan utama masyarakat dalam aksi ini adalah meminta pertanggungjawaban PT Bintang Delapan Mineral (BDM), terkait ganti rugi, kerugian masyarakat serta adanya normalisasi jembatan Dampala.

Para pedemo asal 3 Desa ini, menggelar aksi demo dengan menutup akses jalan trans Sulawesi, bahkan seluruh kendaraan tidak bisa dilewatkan, hany diperbolehkan mobil ambulans diizinkan melintasninya, ini sebagai wujud kekecewaan masyarakat terdampak dengan penyelesaian ganti rugi yang tidak diseriusi.

“Empat bulan semenjak bencana masyarakat harus hidup dengan ketidakjelasan akibat rumah mereka rusak, barang dan harta yang hilang atau rusak dan juga kebun yang tercemar dengan lumpur sisa banjir,” kata Dhani.

Menurut Dhani, PT Bintang Delapan Mineral, diyakini oleh masyarakat sebagai penyebab terjadinya banjir bandang itu. Dimana aktifitas PT BDM, yang mengeksploitasi di wilayah hulu adalah penyebabnya.

“Ini juga diperbuat dengan temuan tim yang dibentuk oleh mayarakat dan unsur TNI beberapa hari setelah banjir menerjang desa dengan cara menelusuri aliran sungai Dampala. Hasilnya, di wilayah hulu telah terjadi kerusakan hutan akibat aktivitas PT BDM,” ujarnya.

(Nadir)

Leave A Reply

Your email address will not be published.