Meninggalnya BJ Habibie, Pemkab Boltim Ajak Warga Kibar Bendera Merah Putih Setengah Tiang

0

DETIKSULAWESI.COM, BOLTIM — Sebagai bentuk penghormatan kepada mantan Persiden Repoblik Indonesia  (RI) ke 3  BJ Habibie, Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), mengajak warga mengibarkan bendera merah-putih setengah tiang, Kamis (12/09/2019).

Bupati Boltim, Sehan S Landjar SH, melalui Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Drs Hamdi Egam, mengatakan, almarhum BJ Habibie, adalah tokoh bangsa, yang telah banyak berbuat bagi Indonesia sehingga sebagai bentuk penghormatan masyarakat Boltim mengibarkan bendera setengah tiang.

“Beliau (Almarhum, red), sebagai seorang teknokrat dan birokrat. BJ Habibie yang merintis dan mempelopori pembuatan pesawat terbang di dalam negeri melalui pabrik pesawat PT Nurtanio, pembuatan Alusista seperti senjata, tank, pengangkut personil untuk TNI dengan PINDAD serta pembuatan kapal laut, oleh PT PAL Indonesia,” ungkap Hamdi.

Hamdi juga, menambahkan, sebagai seorang politisi yang pernah memimpin negeri ini, almarhum BJ Habibie, yang membuka kebebasan pers, membebaskan tahanan politik, memberi ruang untuk berdirinya beberapa parpol yang kemudian melaksanakan Pemilu pada tahun 1999 yang di nilai paling demokratis dan masih banyak lagi ide, gagasan dan karyanya yang telah diberikan untuk negeri ini.

“Layaknya seorang pemimpin yang ada di belahan dunia manapun tentu mendiang Bapak Habibie, tidak lepas dari kekurangan dalam menjalankan roda pemerintahan, seperti opsi referedum di Timor-Timor (Timor Leste), yang membuat mereka lepas dari NKRI, dan itu merupakan konsekwensi logis dari sebuah keputusan politik,” ujarnya.

Selain itu kata Hamdi Egam, almarhum juga sebagai tokoh atau sosok  pengembangan kota Batam sebagai kepala Otoritas Batam pada awal pembentukan kota tersebut.

Bahkan kata Egam, karya-karya almarhum BJ Habibie, setiap anak bangsa patut hargai sebagai bentuk penghormatan terakhir sebagai wujud Hari Berkabung Nasional.

“Beliau patut setiap anak bangsa hargai sebagai bentuk penghormatan terakhir seperti dalam wujud hari berkabung nasional dengan memasang bendera merah putih setenga tiang,” tuturnya.

“Bangsa asing saja mengapresiasi dan menghargai keilmuan dan ketokohan almarhum apalagi kita sebagai anak bangsa Indonesia. Yang paling pokok adalah almarhum BJ Habibie, telah berbuat berbagai karya yang fenomemal  untuk bangsa tidak hanya wacana”.

Dikabarkan pengibaran bendera setengah tiang dilakukan selama 3 hari hingga 14 September 2019. Tiga hari tersebut ditetapkan sebagai Hari Berkabung Nasional.

(Parz)

Leave A Reply

Your email address will not be published.