BolmongTerkini

Kunjungi Korban di RSUD, Yasti Sampaikan Hal Ini

×

Kunjungi Korban di RSUD, Yasti Sampaikan Hal Ini

Sebarkan artikel ini
Bupati bolmong kunjungi korban di RSUD Kotamobagu

DETIKSULAWESI.COM, BOLMONG – Terkait dengan peristiwa ambruknya lokasi pertambangan Emas ilegal di Desa Bakan Kabupaten Bolaang Mongondow mendapat perhatian serius Pemkab Bolmong.

Rabu (27/02/2019) kemarin, Bupati Yasti Soeprodjo Mokoagow bersama jajaran pemkab Bolmong langsung memantau proses evakuasi di lokasi kejadian.

Pada malam harinya, Bupati bersama sejumlah pejabat di Bolmong dan Pemkot Kotamobagu menyambangi RSUD Kotamobagu guna melihat langsung kondisi para korban selamat yang mengalami luka-luka.

“Ya, sampai saat ini jumlah korban yang masih hidup itu ada sebanyak 19 orang dan mengalami luka berat dan ringan, dan yang meninggal sudah sebanyak 8 orang. Sedangkan untuk korban yang masih berada di dalam, kita perkirakan masih banyak, karena yang namanya PETI kita tidak bisa memprediksi berapa banyak yang ada di dalam,” paparnya pada awak media saat di RSUD Kotamobagu.

Ia menjelaskan, korban yang masih hidup datanya masih simpang siur. Ada yang menyampaikan yang didalam lebih dari 100 orang, ada pula yang mengatakan 80an orang.

“Data pastinya belum kita ketahui karena itu PETI,” jelas Bupati.

Pelaksanaan evakuasi, Kata dia, akan terus dilakukan meski sudah malam karena cuaca saat ini malam ini cuacanya masih cukup baik.

Terkait lokasi tambang maut itu tak berizin atau lokasi PETI, Yasti mengakui bahwa semua penambang di Bakan itu adalah PETI.

Ia mengungkapkan, dimana-mana ada lokasi tambang, di situ ada PETI.

Bupati mengatakan, untuk pembiayaan korban yang sudah meninggal dan yang berada di rumah sakit pihaknya berupaya menjadi tanggungan daerah, baik dari Kotamobagu, maupun Bolmong.

“Karena korban yang ada di dalam lokasi PETI itu datang dari Bolsel, Bolmong, dan paling banyak dari Kotamobagu. Tentunya itu akan menjadi perhatian kami untuk membantu penuh terkait korban yang masih hidup maupun yang sudah meninggal,” jelas Bupati.

(Yudi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *